Senin, 16 Februari 2009

Bulan Puasa Saat Tepat Untuk Detoksifikasi

Detoksifikasi adalah suatu proses pembersihan racun-racun atau zat buangan dari tubuh melalui pembuangan, penetralan dan proses mengatasi penyumbatan pada sistem tubuh manusia. Sesungguhnya tubuh manusia itu telah dirancang sedemikian rupa oleh Sang Maha Pencipta untuk dapat dengan otomatis menetralisasi racun yang masuk ke dalam tubuh, melalui detoksifikasi harian yang setiap hari dilakukan oleh liver atau hati. Itulah mengapa liver merupakan organ tubuh paling utama sebagai sarana terjadinya proses detoksifikasi.

Tahukah Anda bahwa sebagian besar racun yang berada dalam tubuh kita itu bersumber dari makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Tak hanya itu, obat-obatan yang kita gunakan baik rutin ataupun tidak rutin, lalu kontak langsung dengan lingkungan yang terkontaminasi racun juga merupakan beberapa faktor lain-lain yang menyebabkan tubuh kita ini menjadi tempat tinggal terbaik racun, virus dan semacamnya.

Makanan dan minuman merupakan asupan wajib untuk memenuhi kebutuhan gizi sehari-hari agar kita tetap bertahan hidup dan terhindar dari terjangkit penyakit. Tapi kita juga mesti berhati-hati dengan makanan dan minuman yang kita konsumsi, karena di zaman dengan ritme gaya hidup serba cepat seperti sekarang ini semakin banyak tercipta produk makanan dan minum instan yang hampir seluruhnya memakai zat pengawet yang merupakan salah satu jenis sumber toksik atau racun yang akhirnya tertimbun di dalam tubuh seseorang.

Dari aspek nutrisi, sebenarnya puasa dapat mengurangi asupan zat-zat gizi, terutama energi sebanyak 20-30 persen. Namun jika dipandang dari kesehatan, puasa itu ternyata memberikan banyak manfaat kesehatan terhadap pelakunya. Bahkan nih di negara-negara maju, puasa seringkali diterapkan sebagai salah satu upaya terapi untuk penyembuhan berbagai penyakit, khususnya penyakit yang disebabkan oleh kelebihan makanan.

Puasa adalah salah satu metode detoksifikasi yang bersifat total dan holistik yang meliputi kegiatan fisik, emosional, dan spritual. Artinya tujuan dari pembersihan itu tak hanya sebatas fisik saja, tetapi juga meliputi pembersihan hati dan batin serta peningkatan energi pada jiwa dan pikiran. Dan hebatnya lagi dengan berpuasa kita otomatis menjadi tenang dan frekuensi gelombak otak menjadi lebih rendah, kondisi alam pikiran yang seperti ini memiliki kekuatan maha dahsyat jika Anda cerdas dalam menggunakannya. Dalam kondisi seperti tersebut di atas mengakibatkan seseorang menjadi lebih peka terhadap lingkungan sekelilingnya dan lebih tajam dalam berpikir serta menjadi lebih kreatif.

http://www.hersmagz.com/health_fitness/health_tips_article/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar